Tanggapan Endriartono Sutarto mengenai hasil survey LSI

Endriartono Sutarto

Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Endriartono Sutarto Menanggapi soal kemunculan nama Beliau dalam survei capres yang dilakukan oleh  Lembaga Survei Indonesia (LSI). Sutarto mmerupakan kandidat capres yang  potensial menurut versi survei LSI.

"Tentu saya ucapkan terimakasih bagi responden. Tentu itu merupakan salah satu tantangan untuk merealisasikan harapan itu," kata Sutarto usai pemaparan survei LSI di Auditorium Gedung Manggala Wanabakti, Jl Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu 28 september 2014 .

Endriartono Sutarto lantas menyampaikan pemikiran beliau mengenai perubahan di Indonesia. Beliua juga berharap   jika diberi kesempatan memimpin kelak dapat menegakkan hukum seadil- adilnya.

"Negara ini negara hukum, bukan hanya sekadar semboyan, tapi negara hukum harus mampu kita tunjukkan dengan penegakan hukum secara baik. UU harus menyejahterakan rakyat. Karena saya tidak bangsa ketika bangsa ini menelorkan orang terkaya di dunia tapi di sisi lain masyarakat masih banyak hidup di bawah garis kemiskinan," ungkap Endriartono Sutarto.



Survei Yang  Dilakuakan oleh LSI mengenai siapasaja tokoh potensial yang memiliki kualitas personal yang baru - baru ini dipublikasikan.Mengenai Jumlah responden yg disurvei yakni sebanyak 223 opinion leader, 178 orang dipublikasikan namanya sebagi responden atau penilai. Setiap tokoh yg disurvei dinilai Mengguanakan sejumlah ukuran serata  kualitas personal. Penilaian sendriri terhadap setiap item dgn skor  antara 1 sampai dengan 100.

Lima  Indikator kualitas personal yg dipertanyakan adlah penilaian bahwa tokoh  yang bisa dipercaya, satu dalam kata serta perbuatan,  tidak pernah melakukan atau diopinikan pernah melakukan KKN, tidak pernah melakukan atau diopinikan melakukan tindakan kriminal; diyakini mampu memimpin negara dan pemerintahan; dan dapat dipercaya mampu berdiri di atas semua kelompok atau golongan yang berbeda.

Berdasarkan kualitas personal tokoh-tokoh dengan nilai 60 atau lebih (lulus) menurut opinion leader adalah:

1. Mahfud MD 79
2. Jusuf Kalla 77
3. Dahlan Iskan 76
4. Sri Mulyani 72
5. Hidayat Nurwahid 71
6. Agus Martowardojo 68
7. Megawati Soekarnoputri 68
8. Djoko Suyanto 67
9. Gita Wirjawan 66
10. Chairul Tanjung 66
11. Endriartono Sutarto 66
12. Hatta Rajasa 66
13. Surya Paloh 64
14. Pramono Edhie Wibowo 64
15. Sukarwo 63
16. Prabowo Subianto 61
17. Puan Maharani 61
18. Ani Yudhoyono 60


Sumber : detik


1 komentar:

Tim pendaki Seven Summits Expedition Wanadri berhasil mendaki tujuh puncak gunung tertinggi dunia


Tim pendaki Seven Summits Expedition wanadri yang di ketuai oleh Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Endriartono Sutarto sebagai Ketua Dewan Penasihat Ekspedisi Tujuh Puncak Dunia,berhasil mendaki tujuh puncak gunung tertinggi dunia. Tim yang terdiri dari enam pendaki yakni Ardeshir Yaftebbi, Iwan Irawan, Marthin Rimbawan, Fajri Al Luthfi, Nurhuda, serta Gina Afriani berhasil menaklukan tujuh puncak tertinggi dunia selama April hingga Mei 2012.

Dalam pendakiannya ke puncak Everest, tim Seven Summits Expedition dibagi menjadi dua tim. Tim pertama mendaki melalui jalur utara sedangkan tim lainnya mendaki melalui jalur selatan. Namun, dikarenakan kondisi cuaca yg cukup parah di jalur selatan, Maka kedua tidak berhasil mencapai puncak. sehingga, hanya tim satu lah  yg dapat mencapai puncak Everst.

Meskipun demikian , Wakil Presiden III Agung Podomoro Handaka Santosa selaku sponsor bangga atas keberhasilan yang diraih tim. "Ini terlaksana dengan hati yang penuh syukur dan keberhasilan anak bangsa. Ini bisa menjadi contoh untuk kita dapat mencintai alam, gunung yang ada," kata Santosa saat menyambut kedatangan pendaki di Central Park, Jakarta.

"Agung Podomoro Land juga bangga atas keberhasilan tim pendaki yang berhasil mencapai target sehingga juga bisa menancapkan bendera Agung Podomoro Land atas prestasi menacapai puncak everst," tambahnya. Pendakian yang memakan waktu 61 hari ini juga mendapat apresiasi dari Ketua 7 Summits Expedition, Endriartono Sutarto yang juga mantan Panglima TNI.

Sutarto menjelaskan, keberhasilan yang diraih pendaki dapat menjadi kebanggaan tersendiri bagi bangsa Indonesia yang telah menaklukkan tujuh puncak dunia termasuk puncak Everst. "Kita berikan penghargaan kepada mereka yang kini telah kembali untuk memberikan kebanggaan kepada bangsa, dan supaya kita selalu berprestasi di dunia internasional," tuturnya.


Kweceng yang berhasil sampai puncak Everst mengaku sangat bangga bisa menaklukan puncak gunung tertinggi didunia tersebut. Menurutnya, impiannya yang selama ini dibanggakan akhirnya bisa terwujud juga. Untuk itu, dia berharap kedepannya akan ada banyak pendaki Indonesia yang bisa menaklukan 7 puncak tertinggi di dunia seperti timnya.

"Saya bersyukur bisa menyelesaikan eskpedisi ini. Saya tak bermimpi menjadi 7sumitters, tetapi saya hanya bermimpi ingin mendaki Everest saja. Akhirnya, saya berhasil jadi 7 summiters. Saya merasa mimpi saya ini menjadi kenyataan. Semoga apa yang kita hasilkan ini menjadi perangsang untuk pendaki Indonesia yang lain untuk bisa menjadi 7sumiters juga," pungkasnya.(RZK/JUM)

4 komentar:

Capres 2014 Jenderal (Purn) Endriartono Sutarto



Munculnya nama  mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Endriartono Sutarto sebagai capres pada tahun 2014,jelas tidak bisa diabaikan karena sangat berpotensi menjadi kuda hitam baik menjelang ataupun pada saat Pilpres tersebut.

Endriartono Sutarto merupakan figur tepat sebagai capres serta terpercaya di kalangan TNI mengingat jejak rekamn beliau  yang bersih, disamping memiliki integritas yang tinggi terhadap nasionalisme bangsa Indonesia beliau juga mampu berpihak pada persoalan bangsa serta nasib rakyat Indonesia.

Endriartono juga sering diikutsertakan dlm bidang penugasan operasi, antara lain mengikuti :

-Kontingen Garuda VIII/Timur Tengah pada tahun 1975
-Operasi Seroja tahun 1976,
-Operasi Jeumpa V di Aceh tahun 1979,
-Operasi Tuntas Timor Timur tahun 1980,
-Kontingen Garuda IX/Irak tahun 1989,
-Operasi Irian Jaya pada tahun 1995.


Dengan demikian, bentuk kepemimpinan Endriartono Sutarto diyakini dapat menjamin kenyamanan dan keamanan nasional, serta diharapkan dapat membawa kemajuan bangsa Indonesia yang bermartabat, terutama  kesejahteraan ekonomi, yang tidak tunduk pd pengaruh asing maupun kapitalisme global.Karena hal tersebut beliau pantas ikut serta dalam capres 2014 mendatang.

Endriartono Sutarto, juga diyakini mampu memelihara dan membangun demokrasi di tanah air , hal ini terbukti dari rekam jejak beliau dalam memelihara ketuhan bangsa Indonesia serta kemanan nasional bansa,hal tersebut diataslah menagapa Endriartono Sutarto , memang pantas ikut dalam pilpres mendatang sebagai capres ( calon presiden ) Indonesia.

0 komentar:

Copyright © 2012 Berita Terhangat Hari Ini Di Indonesia.
Blogger Template by Clairvo